Banyak para pencari kerja yang berfikir bahwa CV yang menarik hanya diliihat dari desain. Seperti yang ditawarkan akun-akun penjual jasa edit dan desain CV mereka hanya terfokus pada desain yang berwarna-warni dan rapih. Namun sebetulnya ada hal yang lebih penting dari desain CV, yaitu konten.

Ingat selain desain, yang paling penting adalah KONTEN.

Apa yang ditampikan di CV kamu harus membuat recruiter tertarik.

Biasanya jika pelamar kerja sudah melamar ribuan kali namun tidak ada panggilan interview atau pengumuman lolos seleksi berkas, maka bisa dipastikan CV yang digunakan untuk melamar kerja tidak merarik. Lalu hal ini terus menerus terjadi, akhirnya CV yang kamu tampilkan tidak maksimal. Selanjutnya, kamu melamar kerja dengan CV tersebut. Orang yang bertugas menyeleksi CV tidak tertarik melihat CV kamu. Hmm akhirnya, ya CV kamu terlewatkan, dilihat aja enggak.

Solusinya ialah kamu harus paham bagaimana menampilkan hal-hal yang menarik dari pengalaman kamu ke dalam CV. Itu akan kami ajarkan jika kamu mengikuti Pelatihan Siap Kerja lho.

4. TIDAK PAHAM CARANYA MELAMAR KERJA

Di zaman digital seperti sekarang ini, melamar kerja tentunya dengan cara lebih canggih kan ya. Mengirim map berisi lamaran kerja ke ratusan perusahaan menghabiskan dana besar lho. Lagi pula TIDAK EFEKTIF. Sekalinya sudah paham mengirim email lamaran kerja, eh body email kosong. Duh. Atau menggunakan nama emai yang tidak wajar.

Berikut ini, contoh realitas yang terjadi dan sudah terjadi bertahun-tahun mengenai fenomena para pencari kerja yang belum mengiktui cara-cara baru dan kekinian. Silakan disimak videonya.